Singkawang, REAKTIFNEWS.COM
Sebulan lebih turap sungai Kuala rusak oleh tindakan sepihak oknum pengusaha di Kota Singkawang, Kalimantan Barat. Namun herannya, ada kepala daerah yang tenang-tenang dan seolah “ndak ngaruh” melihat fasilitas publik milik rakyat tersebut dirusak oleh seorang oknum pengusaha berinisial A.
Terkait kondisi tersebut, publik Kota Singkawang prihatin adanya perusakan yang didiamkan kepala daerah. Berbeda dengan daerah-daerah lain, sebut saja kepala daerah lain seperti Tri Rismaharini saat menjabat Wali Kota Surabaya yang sempat naik pitam terhadap aksi perusakan fasilitas umum di Surabaya.
Lagi-lagi, diamnya kepala daerah juga seolah seirama dengan diamnya para wakil rakyat di DPRD Kota Singkawang yang sedianya kembali minta dukungan dari masyarakat pada 14 Februari 2024 mendatang.
Hal mendasar dan menjadi akar persoalan yakni minimnya pendidikan budi pekerti, disiplin, dan keteladanan yang dimiliki. Ini tentunya berimbas pada menurunnya derajat Pemerintah di mata masyarakat Singkawang khususnya dan masyarakat luas. (*/)
