REAKTIFNEWS.COM, Singkawang Kota – Kota Singkawang yang dikenal sebagai kota perdagangan, jasa dan pariwisata di Kalimantan Barat mempunyai beragam tempat unik sekaligus mistis yang mungkin menarik bagi sebagian orang untuk mengeksplor lebih jauh apa saja misteri serta keganjilan di lokasi ini.
Disebut-sebut sebagai “pasar hantu” bergaya semi modern. Publik mungkin bertanya-tanya, dimanakah gerangan letak berikut lokasi bangunan yang dibangun lebih dari 5 tahun lalu dan hingga saat ini tidak difungsikan sebagaimana mestinya tersebut.
Tim reaktifnews saat menyambangi lokasi 3 pasar yang dimaksud pada Jumat (1/7) siang, sempat merasakan aroma mistis saat berada di masing-masing lokasi tersebut.
Termasuk penuturan warga sekitar, saat malam hari banyak hal ganjil dan semakin menambah kesan angker dari arah bangunan yang teronggok begitu saja.
Berikut ulasan singkat ketiga “pasar hantu” semi modern ini:
1. Pasar Semi Modern NARAM
Terletak di desa/kelurahan Naram, Kecamatan Singkawang Utara, Kalimantan Barat. Pasar ini dapat sangat mudah dijumpai karena posisinya cukup strategis, yakni berada tepat di poros jalan raya desa Naram.
Bahkan, pada 2019 lalu di pasar ini masih sempat dilakukan beberapa proyek antara lain Pemasangan Paving dan Anak Tangga, Pembuatan Taman Pasar hingga pekerjaan Penimbunan Tanah Pasar Naram yang kesemuanya masing-masing menghabiskan puluhan hingga ratusan juta dana DAU.
Pasar yang berdiri dengan sangat megah dan kokoh tersebut terbilang memiliki fasilitas cukup lengkap, terdari dari puluhan kios maupun los pedagang serta kantor pengelola pasar maupun mushalla yang kondisinya berlumut, kotor serta ditumbuhi semak belukar.
2. Pasar Semi Modern Bagak
Pasar ini terletak di desa wisata Bagak Sahwa, Kecamatan Singkawang Timur, Kota Singkawang, Kalimantan Barat.
Senada dengan pasar Naram, pasar Bagak yang juga dikenal dengan sebutan Pasar Rakyat Benua Garantukng ini dapat sangat mudah dijumpai karena posisinya cukup strategis, yakni berada tepat di poros jalan raya desa Bagak, tidak begitu jauh dari kantor Camat Singkawang Timur.
Pasar berwarna merah yang dibangun bergaya semi moderen ini juga terbilang memiliki fasilitas cukup lengkap, tidak kalah dengan pasar Naram. Ada puluhan kios maupun lapak pedagang serta kantor pengelola pasar hingga toilet. Kondisinya juga berlumut, kotor serta ditumbuhi semak belukar.
3. Pasar Semi Modern Alianyang
Berhampiran dengan pasar ikan Alianyang serta pasar sore Alianyang. Dibanding dua pasar sejenis yakni Naram maupun Bagak, pasar semi moderen Alianyang terbilang memiliki areal yang lebih luas. Memiliki 137 unit kios, los 144 unit, toilet, mushalla, pos ukur/pengamanan serta Ipal satu unit.
Senada dengan pasar Bagak dan Naram, pasar semi modern Alianyang juga sejak dibangun hingga saat ini teronggok begitu saja.
Aroma mistis saat malam hari dari ketiga pasar semi modern tersebut bagi sebagian orang tentu saja menarik untuk dikunjungi.
Bagaimana tidak, kios-kios kosong, kotor berikut semak belukar tentu saja sangat pas bagi para eksplorer maupun kreator konten horor dewasa ini. (*red/RN)
