ReaktifNews.com (Singkawang, Kalbar) – Terjadinya pengunduran jadwal kongres PSSI Kota Singkawang tahun 2021 sebagaimana jadwal yang telah ditetapkan disebabkan beberapa hal, antara lain belum siapnya OC maupun SC untuk melaksanakan kongres tersebut. Termasuk pengunduran pendaftaran calon ketua umum PSSI Kota Singkawang, sedianya direncanakan tanggal 18 Maret 2021 ditutupnya pendaftaran bakal calon (Balon).
“Pada tanggal 17 kita inisiatif rapat, kebetulan saat diundur itu ada satu balon ketua umum. Sebenarnya tidak ada tendensi apa-apa, memang ketidaksiapan kita saja dan kongres ini juga dikontrol pula oleh Asprov. Siap atau tidak, itulah akhirnya kita undur ke 3 April,” tutur Bambang Setiadi SH., selaku pelaksana tugas (Plt) PSSI Kota Singkawang, Senin (23/03/2021).
Termasuk dikatakan olehnya kepada reaktifnews.com bahwa panitia berkeinginan kongres tetap berjalan dengan demokrasi dan masih membuka kesempatan kepada balon ketua umum lain yang akan maju. Diantara syarat penting diusung menjadi balon Ketua umum adalah harus mendapat dukungan setidaknya dari 4 club.
“Pada saat itu saudara Rahman maju dan didukung oleh enam klub teregistrasi. Masih ada 8 klub yang belum memberikan dukungan kepada calon-calon lain. Saya tegaskan, kita undur itu selang sehari sebelum berakhir yakni saat tanggal 17. Kecuali di lastminute yakni tanggal 18 kita undur,” jelasnya.
Bambang juga meminta agar segenap pihak untuk berfikir obyektif dan positif bagaimana memajukan sepak bola di Singkawang yang kedepannya telah menunggu Liga Suratin, Porprov dan lain-lain. “Saya tidak ingin jadi sebuah polemik, Saya juga tidak boleh rangkap jabatan dan mesti mundur, sebab Pak Afung sudah mundur dan saya juga maka kekosongan ini harus segera diisi figur baru. Ini sesuai Statuta PSSI,” ujar Bambang Setiadi yang saat ini juga menjabat selaku ketua KONI Kota Singkawang.
Bagaimanapun panitia masih ada waktu untuk pembahasan segala sesuatunya termasuk tatib yang nantinya juga dirasakan agak lebih alot. Bicara PSSI kedepan, diharapkan olehnya Ketua Umum yang baru nanti mampu mengakomodir seluruh kegiatan PSSI Kota Singkawang itu sendiri.
“Termasuk manajerialnya juga mesti baik dan sebagainya. Banyak pekerjaan rumah yang mesti dilakukan ketua umum PSSI yang baru kelak,” pungkas Bambang. (Topan)
