REAKTIFNEWS.COM, SINGKAWANG – Menjelang datangnya bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah/2024 Masehi sejumlah harga kebutuhan pokok sudah lebih dulu mengalami kenaikan yang cukup signifikan, misalanya saja harga telur ayam yang kini sudah menembus Rp31 ribu hingga Rp33 ribu per Kilogram.
Kondisi ini terjadi di beberapa pasar tradisional Singkawang yakni Pasar Beringin dan Pasar Alianyang, Kota Singkawang, Kalimantan Barat. Salah satu pedagang telur ayam, Abun mengatakan harga telur ayam memang sudah beberapa waktu terakhir mengalami gejolak harga.
“Kalau telur ayam memang sudah lama ini naik turun terus, sekarang mau bulan puasa naik lagi harganya,” papar Abun saat ditemui dilapaknya, Senin (04/3/2024).
Sementara itu Plt Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Singkawang, Muslimin juga mengakui soal kenaikan harga telur ayam saat mendekati Bulan Suci Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri.
“Kenaikan harga telur ayam ini masih kita pertanyakan yang nantinya akan kami koordinasikan ke Dinas Pertanian,” kata Muslimin.
“Anehnya, pada saat Natal dan Imlek, harga telur ayam di pasaran dalam kondisi biasa-biasa saja yakni dikisaran harga Rp26-27 ribu per Kg,” bebernya.
Jika memang diperlukan, Pemkot Singkawang akan mengundang para pelaku peternak baik ayam maupun telur, termasuklah Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (PINSAR).
Muslimin tidak menginginkan para pelaku peternak maupun telur untuk mengambil kesempatan saat kondisi ekonomi masyarakat Singkawang yang sedang sulit seperti saat ini.
“Diharapkan mereka harus bisa memahami kondisi masyarakat, terlebih kebiasaan umat muslim ketika bulan suci Ramadhan maupun menjelang Idul Fitri maka permintaan telur ayam meningkat tajam,” ungkap Muslimin. (tim/yd)
