Kualitas Udara Tidak Sehat, Warga Diimbau Pakai Masker

by -896 views
Kualitas udara di Pontianak tidak sehat, Senin, 14/8/2023.
Kualitas udara di Pontianak tidak sehat, Senin, 14/8/2023. Akibat kebakaran hutan dan lahan di beberapa wilayah di Kalbar. (RN/net)

Singkawang, REAKTIFNEWS.com

Kualitas udara di Kalimantan Barat masuk kategori tidak sehat pada hari ini, Senin (14/8/2023). Kondisi ini khususnya melanda beberapa Kota/Kabupaten di Kalbar, yakni Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya. Hal tersebut disebabkan adanya kabut asap yang bersumber dari kebakaran lahan gambut di berbagai wilayah Kalbar.

Selain polusi udara, kabut asap itu juga menimbulkan bau menyengat disertai abu. Kualitas udara masuk kategori tidak sehat juga melanda Kabupaten Mempawah. Berdasarkan aplikasi Info Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), diketahui pada Senin pukul 04.00 kualitas udara di Kabupaten Mempawah mencapai angka konsentrasi partikulat PM 2,5 sebesar 79,9 mikrogram per meter kubik.

Kualitas udara di Kabupaten Mempawah juga diketahui masih tergolong tidak sehat dan terpantau hinga pukul 05.00 hingga pukul 07.00.

Saat dihubungi, prakirawan BMKG Bandara Supadio, Sutikno, menuturkan, pada waktu sepekan ke depan, masih ada potensi hujan di sejumlah wilayah Kalbar, terutama pada 14-17 Agustus 2023. Namun, itensitas hujan itu tergolong ringan dan tidak merata.

Sejumlah daerah yang berpotensi turun hujan adalah Kabupaten Kapuas Hulu, Kabupaten Sambas, Kabupaten Sintang bagian utara, Kabupaten Sanggau bagian utara, dan Kabupaten Bengkayang bagian utara.

“Data yang terbaru sampai 20 Agustus masih mudah terjadi kebakaran hutan dan lahan. Ada potensi hujan tanggal 22 Agustus, tapi intensitasnya belum tinggi,” pungkas Sutikno. (top/RN)

No More Posts Available.

No more pages to load.