Reaktifnews.com (Sambas, Kalbar)
Direktur RSUD Sambas, dr.G. Gusmadi, M.Ph menyampaikan bahwa terkait kegiatan atau pun pelayanan selama tahun 2020 di RSUD Sambas secara penambahan pembangunan gedung membangun ruang isolasi bertekanan negatif berkapasitas 4 belt untuk membantu pelayanan kesehatan covid-19 khususnya dan juga kesehatan pada umumnya, laboratorium mikrobiologi dapat melakukan TCM (Tes Cepat Molekuler) yaitu bisa mendeteksi virus covid-19 untuk pasien-pasien suspek terhadap covid-19 serta juga dapat mendeteksi pasien (Tuberkulosis) TBC.
RSUD Sambas juga dapat penambahan daya listrik yaitu dengan kapasitas 550 KVA menjadi pelanggan premium dari PLN artinya kalau pun sudah ada pemadaman yang sudah direncakan maka RSUD Sambas bisa di prioritaskan untuk tidak terjadi pemadaman kecuali terjadi pemdaman yang sifatnya bencana atau keadaan alam dan lain-lain. RSUD Sambas juga memiliki pengolahan produk air bersih yakni produk air bersih dan produk air minum. “Ini yang sudah kita lakukan, atau kita dapat anggaran. Dan sudah kita selesaikan pekerjaannya pada tahun 2020,” jelasnya kepada reaktifnews.com pada Hari Rabu (30/12/2020) di ruang kerjanya.
Di katakan Gusmadi, dirinya menjelaskan bahwa ada kegiatan rutin dari RSUD Sambas yang di laksanakan pada tahun 2020 adalah kegiatan operasi bibir sumbing dan operasi sumbing langit-langit secara gratis untuk masyarakat Kabupaten Sambas. “Ini juga sangat membantu pasien atau masyarakat Sambas yang memerlukan operasi tersebut, rekontruksi dari pada celah langit atau celah bibir sumbing. Nah, itu sebagian dari pada kemajuan-kemajuan atau capaian yang di lakukan oleh rumah sakit umum daerah Sambas, meskipun masih banyak PR-PR (pekerjaan rumah, red.) di masa akan datang yang harus kita selasaikan misalnya dalam pelayanan, misalnya bagaimana meningkatkan kepuasan dalam pelayanan rumah sakit itu yang harus kita lakukan secara terus menerus” ujarnya.
Selain itu, Gusmadi berharap bahwa terkait tantangan ke depan di masa pandemi covid-19 pada tahun 2021. “Ini menjadi tantangan kita juga bagaimana menyiapkan ruang, atau tempat isolasi atau perawatan bagi pasien covid, baik tenaga fasilitas dan lain-lain,” harapnya. (rian)
