REAKTIFNEWS.COM
Dalam seminggu terakhir Kota Cirebon berganti 3 kali pimpinan mulai dari pelaksana tugas (plt) walikota, walikota definitif, pelaksana harian walikota dan kini dijabat penjabat alias pj walikota untuk setidaknya setahun ke depan dikutip reaktifnews.com dari radarkuningan.com, Rabu (13/12/2023).
Pasca Nashrudin Azis ditetapkan sebagai daftar caleg tetap (DCT), praktis Kota Cirebon dipimpin oleh Eti Herawati yang sempat berstatus plt walikota.
Lantas ditetapkan sebagai walikota definitif dengan masa kerja yang hanya 3 hari. Jabatan tersebut berakhir Selasa 12 Desember 2023.
Dalam hitungan jam Kota Cirebon dipimpin oleh plh Walikota Cirebon yakni Agus Mulyadi yang sebenarnya adalah sekretaris daerah.
Kemudian dalam hitungan jam pula, Agus Mulyadi ditetapkan sebagai Pj Walikota Cirebon dan dilantik oleh Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin di Gedung Sate Bandung.
Pelantikan dilaksanakan sekitar pukul 16.14 WIB di Gedung Sate Bandung. Usai melantik, Pj Gubernur, Bey Triyadi Machmudin langsung menyampaikan ucapan selamat.
“Hari ini, kita menyaksikan bersama-sama pelantikan pj walikota Cirebon. Saya berharap Pak Agus dapat melaksanakan tugas secara transparan dan berkelanjutan,” kata Bey Machmudin.
Bey juga mengucapkan terima kasih kepada Walikota Cirebon sisa masa jabatan 2018 – 2023 Eti Herawati atas dedikasinya memimpin Kota Cirebon.
Pihaknya juga berpesan bahwa di tahun depan Indonesia akan melaksanakan Pemilu 2024 dan Jabar telah deklarasi pemilu anteng.
Pesan lainnya adalah terkait musim hujan di akhir tahun. Hal ini perlu diantisipasi karena wilayah Jawa Barat termasuk rawan longsor dan bencana hidrologi. “Akhir tahun memasuki musim hujan dan Jabar rentan longsor,” tandasnya.
Untuk itu, Bey Machmudin berharap Agus Mulyadi bisa bekerjasama dengan Forkopimda dalam penanganan bencana.
“Akhir-akhir ini juga terjadi kenaikan covid-19, kita berharap ada imunisasi terhadap nakes,” tuntasnya. (*/)
