Wah! Wakil Ketua DPRD Singkawang Sebut Drainase Jelek

by -1,451 views
Wakil Ketua DPRD Singkawawng Herry Kin.
Wakil Ketua DPRD Kota Singkawang, Herry Kin, SH. Foto: (rn/net)

REAKTIFNEWS.COM, Singkawang Kota – Rangkaian banjir di jalan Alianyang, dokter Sutomo dan beberapa kawasan jalan protokol lainnya dinilai akibat buruknya Sistem Drainase yang tersebar di Kota Singkawang dan dikenal sebagai kota jasa serta wisata di Kalimantan Barat.

Pernyataan ini dilontarkan oleh salah seorang anggota DPRD Kota Singkawang, Herry Kin, yang selama ini selaku wakil rakyat kota Singkawang dikenal cukup vokal tersebut, Minggu (28/8/2022).

Herry Kin juga menyebut bahwa banjir yang melanda kota Singkawang kali ini selain dampak tingginya curah hujan serta jebolnya tanggul air laut di kawasan dayang resort yang kemudian nyaris melumpuhkan aktivitas dan perekonomian kota Singkawang.

Menyikapi banjir yang cukup parah ini, Herry Kin meminta kepada pemerintah kota agar dapat membenahi sistem drainase, sungai maupun parit di wilayah kota Singkawang yang sangat buruk penangannya.

Dirinya juga menilai bahwa banjir yang terjadi di Singkawang kali ini akibat kelalaian dari pemerintah kota Singkawang saat ini dalam memberikan kepengurusan administrasi bagi pelaku usaha tanpa memperhatikan aspek tata kelola kota seperti pentingnya drainase serta dampak lingkungan sekitar.

“Setiap hujan terjadi selama 2 jam, kota Singkawang selalu terjadi banjir, air pasti menggenangi kawasan kota Singkawang akibat buruknya Sistem Drainase dan itu dibiarkan saja oleh pemerintah Kota Singkawang,” ujarnya.

Padahal lanjut Herry, kota Singkawang yang menyandang icon kota tujuan wisata di Kalimantan Barat bahkan di nasional, harusnya ini menjadi masalah yang harus ditangani secara serius oleh Pemerintah Kota Singkawang.

“Kunjungan wisata ke Singkawang menjadi salah satu sumber APBD untuk kota Singkawang, yang mampu menggerakkan perekonomian baik itu jasa perhotelan, kuliner dan lainliannya,” ungkap Herry.

Sementara itu, Kristian, salah seorang warga sekaligus tokoh pemuda Singkawang berpendapat senada. Sesuai apa yang disampaikan salah satu anggota dewan bahwa kota Singkawang ini butuh kanal untuk saluran.

“Perlu upaya serius, apalagi dengan adanya perda baru RTRW luasan kawasan pemukiman makin meluas sementara saluran yang ada sangat minim,” tutur Kristian S.H., yang juga berprofesi sebagai praktisi hukum ini.

Hingga berita ini diturunkan, hujan yang melanda kota Singkawang pada Sabtu sore telah menyebabkan 3 rumah warga di Singkawang Barat terimpa longsor, beruntung dalam musibah tersebut tidak terdapat korban jiwa. Dua dari tiga rumah tersebut mengalami rusak berat dan satu rumah lainnya mengalami rusak ringan.

Editor: Asri

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.