ReaktifNews.com – Sebanyak 10 pelaku usaha dari kalangan Industri Kecil Menengah (IKM) di Kota Singkawang, Kalimantan Barat, mendapat bantuan peralatan mesin serta rumah produksi. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie di basement Kantor Wali Kota, Senin (14/12/2020).
Dikatakan oleh Wali Kota Tjhai Chui Mie, bantuan yang diberikan ini diharapkan menambah peningkatan produksi para pelaku IKM. Termasuk pula berdampak pada peningkatan produksi maupun penghasilan yang signifikan. Di beberapa bulan kedepan juga nanti pihaknya akan melakukan monitoring guna mengevaluasi apakah bantuan yang diberikan tersebut tepat sasaran dan betul-betul bermanfaat.
“Tujuan kita para pelaku IKM ini bisa lebih produktif dan serta lebih berdaya saing. Nanti juga kita monitoring lebih lanjut supaya diketahui betul dampaknya. Selanjutnya hal serupa dapat kita perluas untuk IKM lain,” terang Tjhai Chui Mie.
Di situasi pandemic ini Wali Kota Tjhai Chui Mie berharap jangan sampai kesejahteraan para pelaku usaha IKM ini menurun drastis. Selain untuk meningkatkan penghasilan maupun produksi dan bahkan untuk mencukupi kebutuhan keluarga, dari sepuluh IKM ini juga diharapkan nantinya semakin maju dan kedepan tidak menutup kemungkinan pemerintah dapat membantu IKM-IKM lainnya.
“Semoga penjualannya bisa meningkat. Termasuk kualitas dan produksi dengan adanya mesin-mesin itu bisa digunakan optimal. selanjutnya yang lain nanti kita bidik selain yang sebelas orang kita kasi ini. Lebih banyak lagi yang bisa kita dorong untuk berkembang akan lebih bagus,” jelasnya.
Di kesempatan yang sama Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian,Koperasi dan UKM (Disdaginkop) Singkawang Muslimin, menyatakan, pihaknya sangat berterima kasih atas perhatian yang diberikan oleh Wali Kota ditengah kesibukan tugas pemerintahan lain masih menyempatkan untuk menyerahkan secara simbolis bantuan kepada para pelaku IKM.
“Atas nama dinas, saya sangat berterima kasih atas kehadiran beliau ditengah jadwal yang cukup padat. Bantuan ini sesuai visi dan misi yang dibuat Wali Kota dalam rangka mendukung pilar ekonomi di Singkawang khususnya. Alhamdulillah dapat kami terjemahkan menjadi bagian program guna membantu dalam wujud rumah produksi dan mesin,” jelas Muslimin.
Diharapkan dari sekitar dua ribuan pelaku UKM dan IKM yang ada di Singkawang dan yang benar-benar dipilih saat ini berjumlah sepuluh, merupakan mereka yang layak dan memang sudah cukup eksis serta perlu untuk selalu didukung. Terlebih ditengah situasi pandemic yang fluktuatif seperti yang dikatakan Wali Kota, bahkan dibanding tahun sebelumnya boleh dibilang bantuan yang sama mengalami peningkatan jumlah.
“Manfaatkanlah supaya kapasitas produksi dan pendapatan meningkat. Bantuan ini juga sangat spesial, sebab tahun ini peningkatannya cukup pesat, tahun 2015 baru bisa membantu masing-masing dua peralatan dan rumah produksi. Bersyukur kita sekarang meningkat menjadi sepuluh,” pungkasnya. (top)
