Singkawang Kota – Ada hal menarik mewarnai Kongres Luar Biasa (KLB) Asosiasi PSSI Kota Singkawang tahun 2021 kali ini yang berlangsung di Basement Kantor Walikota pagi tadi. Pengamatan reaktifnews.com selain tentu saja kehadiran 20 perwakilan pengurus klub sepakbola yang ada di Singkawang, termasuk hadir pula beberapa nama yang diketahui merupakan figur penting dalam kepengurusan PDIP Kota Singkawang saat ini. Pengurus teras partai banteng mocong putih tersebut juga duduk di jajaran acara yang berlangsung di Basement Kantor Walikota pagi tadi, Minggu (5/9).
Wali Kota Singkawang ibu Tjhai Chui Mie didaulat membuka acara KLB Askot PSSI Singkawang kali ini. Turut hadir beberapa jajaran Forkopimda beserta jajaran OPD lainnya, Ketua DPRD Singkawang Sujianto yang juga Ketua PDIP Singkawang, termasuk Muhammadin selaku ketua komisi II DPRD Singkawang, Ketua KONI Singkawang Bambang Setiadi, Ketua berikut jajaran pengurus Asprov PSSI Kalbar.
Wali Kota Singkawang dalam sambutannya mengatakan bahwa sepak bola merupakan olahraga semua kalangan. Untuk itu seiring diadakannya KLB kali ini kedepan terjadi terjadi keseriusan di tubuh Askot PSSI Kota Singkawang sehingga diharapkan bermunculan bibit-bibit unggul pemain sepakbola kebanggaan Kota Singkawang.
“Kalau bisa kita juga maju ke kancah nasional, nanti saya coba ajak pihak ketiga yang hobby bola untuk jadi sponsor kita Singkawang. Kita ingin satu dari klub-klub yang ada nanti dapat mewakili nama Singkawang ke luar kota atau kancah nasional,” tutur Tjhai Chui Mie yang juga bendahara PDIP Singkawang tersebut.
Wali Kota turut menyampaikan dengan status Covid-19 Kota Singkawang saat ini berada pada zona kuning dan semoga hal ini dalam sebulan kedepan meningkat menjadi zona hijau. Sehingga semua kegiatan olahraga dapat dilaksanakan kembali, termasuk didalamnya sepak bola di Singkawang dapat menjadi salah satu cabang unggulan.
“Semoga dalam sebulan kedepan Singkawang meningkat menjadi zona hijau, vaksinasi juga terus kita laksanakan. Jadi semua cabor dapat kita laksanakan, termasuk sepakbola. Tolong ini pembinaan klub-klub yang ada terus dilakukan,” jelasnya.
Lanjutnya ia berharap dengan dilaksanakannya KLB kali ini dapat menghasilkan kepengurusan yang komitmen, termasuk didukung oleh semua klub sehingga dengan demikian dunia sepak bola di Singkawang dapat lebih maju.
“Kita tentu tidak mau ya, nanti terpilih orang-orang yang tidak berkomitmen. Termasuk kepengurusan ini harus didukung oleh semua klub,” terang Tjhai Chui Mie.
Sementara itu, Ketua KONI Singkawang Bambang Setiadi dalam sambutannya menyatakan pihaknya bertugas membantu pemerintah dalam memajukan olahraga. Oleh karena itu keseriusan pemerintah serta pihak legislatif sangat diharapkan. Olahraga di Singkawang juga dinilai olehnya sudah mulai bangkit, hal ini ditandai dengan keterlibatan beberapa anggota DPRD maupun pihak lain di pemerintahan yang bersedia mengetuai beberapa cabang olahraga yang ada.
Tugas KONI juga dikatakan Bambang cukup berat, sebab dalam hal ini membantu pemerintah memajukan olahraga dalam kondisi sekarang khususnya. Untuk itu keseriusan dari pemkot Singkawang dan legislatif sangat diharapkan. Selain ia juga mengakui baru beberapa bulan menjabat dan olahraga Singkawang dinilai sudah mulai bangkit.
“Kenapa saya katakan begitu sebab ada wakil kepala daerah dan kepala dinas maupun anggota dewan kita lainnya yang bersedia memegang kendali beberapa cabor unggulan yang ada. Itu suatu pertanda yang baik, mudah-mudahan kali ini kejutan lagi dengan munculnya kepala daerah yang mau memegang satu cabor lagi di sepakbola ini,” kata Bambang yang juga kader partai banteng moncong putih Singkawang ini.
Bambang juga menyinggung soal perhelatan Pekan Olahraga tingkat Provinsi (Porprov) yang semakin dekat, yakni tahun depan. Ia menargetkan dalam perhelatan Porprov nanti, Kota Singkawang masuk dalam peringkat 3 besar yang pada perhelatan sebelumnya hanya mampu menempati urutan 11 dari 14 daerah yang ikut serta. “Makanya cabor yang ada ini mesti bangkit bahu-membahu, makanya diperlukan dukungan eksekutif dan legislatif yang saya maksud tadi,” katanya.
Harapan senada disampaikan Bambang yang hari ini berulang tahun agar KLB Kota Singkawang berjalan sukes dengan menghasilkan ketua PSSI Kota Singkawang baru, hingga kedepan dapat membuat sepakbola Singkawang semakin maju.
Sementara ketua Asprov PSSI Kalbar, Setyo Gunawan dalam sambutannya menyebut sangat mengapresiasi Pemkot Singkawang yang mendukung KLB kali ini. Dari 14 Kabupaten/Kota di Kalbar yang melaksanakan kongres, hanya 4 Kabupaten/Kota saja pelaksanaan kongres dihadiri kepala daerahnya langsung yakni Kabupaten Sambas, Ketapang, Landak dan satu diantaranya yakni Kota Singkawang saat ini.
“Saya sangat mengapresiasi sambutan Pemkot Singkawang kali ini khususnya dengan kehadiran langsung ibu Wali Kota. Luar biasa perhatian pemerintahnya. Seperti di Landak, itu hadir bupati dan wakilnya termasuk ketua DPRD serta ketua KONI juga,” tuturnya.
Lanjutnya ia berharap semoga KLB kali ini berjalan dengan baik dan terpilih nahkoda baru yang dapat mengharumkan nama Kota Singkawang dan Kalimantan Barat umumnya. “Selamat berkongres luar biasa, semoga berjalan sukses dengan terpilih ketua baru,” ucapnya.
Acara KLB PSSI Kota Singkawang diketahui berakhir sekitar pukul 12:00 WIB. Terpilih ketua Askot PSSI Kota Singkawang yang baru yakni Tjhai Chui Mie, menggantikan ketua Askot PSSI Singkawang sebelumnya yakni Hermanto. (*/ Top/ RN)
