Pesta Politik 2024: Wasit Mesti Lebih Hebat Dari Pemain

by -1,404 views
Karikatur Asri.
Asri (Karikatur/Reaktifnews.com)

Oleh Asri

Selain sebuah ajang persaingan gagasan dari para kontestan, Pemilu juga bisa diibaratkan sebagai sebuah pesta alias kenduri dalam sebuah pertandingan. Hiruk-pikuk yang tidak semata menyuguhkan rebutan suara hati rakyat yang menggunakan hak pilih mereka nantinya, namun juga adu gagasan untuk  meraih masa depan bersama yang lebih baik.

Sebuah kompetisi, pasti ada yang menang dan ada yang kalah. Sesuatu yang lumrah pula jika ada yang gembira begitupun sebaliknya ada pula yang akan kecewa.

Ibarat dalam atmosfer sebuah kompetisi sepak bola, nuansa riuh Pemilu 2024 mulai terasa, ragam startegi mulai dikedepankan oleh masing-masing tim berikut pola serangan yang bakal dipakai, termasuk telah dipersiapkan pula bagaimana komposisi dalam bertahan.

Apapun strategi dari tim yang berlaga nantinya, semua pihak sepakat menghendaki kepemimpinan dari wasit yang berwibawa memimpin jalannya pertandingan hingga peluit akhir dibunyikan. Pasti akan ada pro dan kontra, namun apapun hasil jalannya pertandingan itu nantinya akan dapat diterima jika sang wasit benar-benar menjalankan tugasnya dengan maksimal.

Bicara soal bagaimana proses dalam meraih kemenangan di Pemilu, Pileg, maupun Pilkada tersebut diakui tentulah tidak lepas dari peran konsultan atau biasa dikenal dengan tim pemenangan. Tim yang bekerja melakukan riset serta kajian, kemudian memberikan arahan kepada para calon untuk meraih suara signifikan. Soal konsultan atau tim pemenangan, belum akan dibahas lebih jauh kali ini.

Fokus kita tujukan saat ini ke sang wasit alias pengawas pelaksanan pemilu, yakni Bawaslu. Secara formal, tugas, wewenang, dan kewajiban pengawas pemilu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.

Secara gamblang, tujuan pemilu adalah sebagai sarana menyeleksi para pemimpin pemerintahan baik eskekutif maupun legislatif guna membentuk pemerintahan yang demokratis, kokoh dari dukungan segenap rakyat dalam kerangka mewujudkan tujuan nasional sesuai UUD 1945.

Wibawa dari Bawaslu beserta jajarannya dalam hal selaku wasit sekaligus lembaga ini, memiliki fungsi pencegahan dan penindakan. Bawaslu harus dapat memastikan jalannya pertandingan hingga peluit akhir dapat berjalan dengan baik, namun hal tersebut ternyata memanglah tidak mudah.

Dalam pengawasan misalnya, tidak boleh tutup mata jika menemukan adanya indikasi pelanggaran. Bawaslu harus sigap dan berani melakukan penindakan sebagaimana yang telah diatur sesuai aturan yang berlaku melalui dukungan Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) baik Kepolisian maupun Kejaksaan.

Sesuai jadwal atau tahapan Pemilu 2024 yang sudah ditentukan pihak penyelenggara, Bawaslu juga memiliki waktu terbilang singkat untuk menyelesaikan jika mendapati beberapa dugaan pelanggaran yang terjadi.

Untuk itu, publik pastinya berharap agar wasit dalam pemilu ini mesti lebih hebat dari pemain. Sebagai wasit, komisioner Bawaslu diharapkan harus punya kompetensi yang mumpuni. Pasalnya tak sedikit tim dari pemain nantinya bakal melakukan berbagai protes maupun cara dalam memenangkan pertandingan.

Semoga tidak terjadi wasit diatur oleh pemain atau jangan ada istilah lebih hebat pemain dari wasit. Semoga..!

*(Penulis adalah Wartawan Reaktifnews.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.