ReaktifNews.com (Singkawang, Kalimantan Barat) – Tokoh pemuda Kota Singkawang Zulfikar, S.sos, MH., mengatakan soal Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Singkawang harus ditaati oleh segenap masyarakat. Pemerintah kota (Pemkot) Singkawang, kata dia, harus memastikan dalam memasuki masa PPKM Darurat ini dipatuhi sepenuhnya oleh seluruh komponen masyarakat.
“Walaupun sudah kembali ke zona oren tetap ibu wali kota harus tegas. Lebih baik kita bersakit-sakit hingga Idul Adha 1442 mendatang daripada berlandai-landai seminggu dan kemudian kasusnya tidak turun, apa mau kita harus perpanjang lagi. Kontraksi ekonomi akan makin terasa,” kata Zulfikar saat dimintai pendapatnya, Selasa, 13 Juli 2021.
Zulfikar juga meminta Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie benar-benar mendorong para Camat hingga Lurah, dan seluruh anggota forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) untuk turun tangan. Mereka harus dipastikan mengecek kondisi pelaksanaan PPKM darurat ini di lapangan. “Seminggu ini langkah-langkah tegas dengan segala kolaborasi Forkopimda dan pengecekan ke lapangan itu penting,” katanya.
Masyarakat tidak perlu khawatir dengan PPKM Darurat ini karena Pemkot masih mengizinkan sejumlah sektor beroperasi dengan protokol kesehatan ketat.
“Kesiapan logistik, makanan dan minuman juga perlu diperhatikan tetap aman. Masyarakat tidak perlu cemas, termasuk beberapa sektor logistik tetap jalan dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat,” kata dia.
Namun, jam operasionalnya dibatasi. Hanya sampai pukul 20.00 waktu setempat dengan kapasitas pengunjung 50 persen.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo alias Jokowi saat konferensi pers di istana negara memastikan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat alias PPKM Darurat akan lebih ketat dari PPKM sebelumnya.
Menurut Jokowi, langkah penerapan PPKM Darurat itu diambil lantaran dalam beberapa hari terakhir muncul penyebaran Covid-19 varian baru yang menimbulkan persoalan di banyak negara. Situasi ini, tutur dia, mengharuskan pemerintah mengambil langkah yang lebih tegas agar dapat membendung penyebaran Covid-19 tersebut.
Untuk itu, Jokowi meminta masyarakat disiplin mematuhi pengaturan ini demi keselamatan semua. Pemerintah juga, tutur dia, akan mengerahkan seluruh sumber daya yang ada untuk mengatasi penyebaran Covid-19.
“Seluruh aparat negara, TNI Polri, maupun aparatur sipil negara dokter, tenaga kesehatan harus bahu membahu mengatasi wabah ini,” kata dia. (*/ Nano/ reaktifnews.com)
